SDN Manefu di Baumata Timur punya Gedung Perpustakaan Baru, Berkat Bengkel APPeK dan YAPPIKA-ActionAid
Peresmian Gedung Perpustakaan SDN Manefu/foto:TIMESNTT.COMOelamasi, Timesntt.com-Bengkel APPeK (Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung) NTT dan YAPPIKA- ActionAid bekerja sama dalam Program Sekolah Aman di Kabupaten Kupang.
Program Sekolah Aman telah berupaya untuk peningkatan kualitas pembelajaran dan infrastruktur sekolah serta mendorong Peningkatan Literasi dan Numerasi Siswa melalui kegiatan Bale Belajar, memperkuat Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), dan aksi-aksi siaga bencana bersama komunitas di sekolah.
Pada tahun 2025 Bengkel APPeK bersama YAPPIKA-ActionAid membangun 1 unit perpustakaan di SDN Manefu dan ruangan kantor kepala sekolah.
Ketua Panitia Pembangunan Perpustakaan, Maria Humau menjelaskan jika tujuan program untuk menciptakan sekolah aman, tangguh terhadap bencana.
“Salah satu fokus sekolah aman adalah perbaikan infrastuktur sekolah yang rusak untuk mendukung pendidikan. Pengadaan buku-buku bacaan, air bersih, dan penguatan kapasitas guru,” ujar Maria, Selasa 24 Juni 2025.
Menurutnya, SDN Manefu pada Tahun 2023 menjadi sekolah dampingan Bengkel APPeK dan YAPPIKA.
“Kondisi SDN Manefu sarana prasarananya terbatas. Bengkel APPeK dan YAPPIKA membantu membangun perpustakaan dan ruang kepala sekolah,” jelasnya.
Ia mengatakan jika perpustakaan diresmikan Selasa 24/06 dan diserahkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Kupang untuk dipakai oleh siswa.
“Pekerjaan dilakukan swakelola oleh masyarakat. Biaya pembangunan sebesar 156 juta,” kata Maria dalam laporannya.
Sementara, Kepala SDN Manefu, Marlina Kadir menyampaikan terimakasih kasih dan apresiasi.
“Atas nama UPTD SD Manefu saya menyampaikan ucapan terimakasih yang tulus kepada Bengkel APPeK dan YAPPIKA atas dedikasi kerja sama dan kolaborasi yang luar biasa. Terimakasih atas pendampingan yang luar biasa,” uang Marlina.
Ia mengatakan jika tahun ini penuh berkat bagi SD Manefu. Selain diresmikan gedung perpustakaan, Marlina bilang, “Kami juga menerima penambahan tiga ruang kelas dari Pemkab Kupang”.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bapa Bupati dan jajaran khususnya dinas Pendidikan atas perhatiannya untuk pembangunan. Bantuan ini bukan sekadar gedung tapi ruang harapan bagi anak anak kami untuk belajar dan tumbuh untuk meraih mimpi-mimpi mereka,” ujjarnya.
Marlina menjamin akan menjaga dan merawat gedung perpustakaan dengan baik.
“Kami akan merawat dan menghidupkan ruang ruang ini dengan semangat pelayanan dan dedikasi,” tukasnya.
Turut hadir dalam acara peresmian, perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang, Def Laiskodat.
Dinas Pendidikan, menurut Def menyampaikan apresiasi atas kolaborasi Bengkel APPeK dan YAPPIKA.
“Kita perlu bersyukur mesti efisiensi YAPPIKA dan Bengkel APPek hadir untuk menjadi mitra pemerintah. Tahun ini SD Manefu juga akan mendapatkan jatah rehab tiga gedung sekolah.
Saya harap bapa dan ibu guru tetap jaga gedung ini supaya dia bagus terus,”ujarnya.
Sementara, Direktur YAPPIKA ActionAid, Sri Indri Astuti menyebut peresmian gedung perpustakaan berkat dari sumbangan banyak orang.
“Ini adalah sebuah gerakan dan mempertemukan kita semua. Gedung sekolah dan ruang guru adalah hasil dari gerakan sosial dari ribuan orang yang memberikan sumbang ke YAPPIKA,”
“Kami bergerak dibidang pendidikan sejak Tahun 2016. Total ada 22 sekolah negeri yang sudah kolaborasi untuk melakukan perbaikan infrastruktur,” ujarnya.
Ia mengatakan jika selain Kabupaten Kupang ada 6 kabupaten lainnya yang juga mendapat pendampingan dalam program yang sama.
“Semoga kehadiran kami di sini memberikan semangat dan inspirasi bagi anak-anak agar terus tumbuh dan berkembang,” pungkasnya.*az
|
Pos terkait
Tidak ada komentar