TAMBOLAKA, TIMES Nusa Tenggara Timur| Setelah memperoleh dukungan resmi dari Partai Demokrat, Partai PSI, dan Partai PKN, Gustaf Tamo Mbapa secara resmi melamar Soleman Lende Dappa sebagai calon Wakil Bupati yang akan mendampinginya dalam Pilkada SBD 2024.
Setibanya di Bandara Tambolaka, Gustaf Tamo Mbapa bersama Soleman Lende Dappa disambut ribuan pendukung yang antusias. Mereka kemudian berkonvoi mengelilingi kota Tambolaka sebelum tiba di kediaman Soleman Lende Dappa, di mana prosesi adat peminangan berlangsung.
Dalam prosesi tersebut, Gustaf Tamo Mbapa menyerahkan satu batang parang, satu ekor ayam jantan, dan satu ekor kerbau besar kepada Soleman Lende Dappa sebagai simbol peminangan. Peminangan ini kemudian dibalas oleh Soleman dengan memberikan satu pasang kain dan satu ekor babi, menandai kesepakatan budaya antara calon bupati yang berasal dari Kodi dan calon wakil bupati dari Wewewa.
Prosesi ini bukan hanya sebagai simbolis peminangan politik, tetapi juga mencerminkan penghormatan terhadap nilai-nilai budaya dan adat istiadat lokal yang masih dijunjung tinggi di SBD. Dalam kesempatan tersebut, Gustaf Tamo Mbapa menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk bekerja keras demi kemajuan SBD.
“Ini adalah langkah awal dalam perjalanan kita bersama untuk membangun Sumba Barat Daya yang lebih baik. Saya dan Pak Soleman berkomitmen untuk membawa perubahan yang nyata bagi masyarakat,” ujar Gustaf.
Deklarasi dukungan tersebut turut dihadiri oleh para petinggi partai pendukung, termasuk Ketua Partai Demokrat Yohanes Ngongo Deta, Ketua PSI Loren Milla Dadi, dan Ketua PKN. Kehadiran mereka menegaskan soliditas koalisi ini dan optimisme bahwa pasangan Gustaf Tamo Mbapa-Soleman Lende Dappa akan mampu bersaing dalam Pilkada mendatang.
Dengan peminangan ini, pasangan Gustaf Tamo Mbapa dan Soleman Lende Dappa resmi memulai langkah mereka dalam pertarungan politik yang semakin ketat di SBD. Dukungan kuat dari masyarakat dan partai-partai pengusung menjadi modal bagi mereka untuk meraih kemenangan dan mewujudkan visi pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh rakyat SBD.***
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten apapun tanpa seizin redaksi TIMES NTT. |
|
Tidak ada komentar