JAKARTA, TIMES Nusa Tenggara Timur| Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Dapil NTT I, Melchias Melki Mekeng Pasangan Melki Laka Lena dan Johni Asadoma yang dikenal dengan sandi Melki-Johni didukung oleh 11 partai politik, baik dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang memenangkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran, mapun parpol dari luar KIM.
Oleh karena itu, Mekeng menilai jika kedua figur ini punya potensi untuk bangun NTT.
“Saya mendukung Melki Laka Lena menjadi Gubernur karena pertama dia anak muda, kedua dia sudah punya pengalaman selama 5 tahun memimpin di Komisi IX DPR RI, ketiga dia sudah memiliki niat dan potensi untuk membangun NTT,” ujar Melki Mekeng di Jakarta, Rabu (4/9/2024).
Mekeng mengaku sedih, karena selama ini NTT tidak pernah keluar dari kemiskinan. Oleh karena itu, ia berharap agar jika terpilih, maka Melki Laka Lena dan Johni Asadoma harus membuat program yang realistis sesuai kemampuan APBD NTT.
“Saya berharap bung Melki Laka Lena memperhatikan APBD 5 tahun ke belakang, dan membuat proyeksi APBD 5 tahun ke depan, dan fokus pada program-program untuk memajukan tingkat kesejahteraan rakyat. Setelah itu baru fokusnya tentang, kesehatan, pendidikan, dan sektor lainnya,” ujarnya.
Mekeng juga berharap agar Melki-Johni tidak membuat program terlalu banyak atau bombastis tapi tidak bermanfaat untuk masyarakat, atau hanya mau meninggalkan legasi dirinya, tapi tidak ada manfaatnya.
“Saya harap bung Melkin nanti menjadi pemimpin yang sederhana, pemimpin yang mengayomi semua umat dan rakyat di NTT, dan pemimpin yang punya visi yang realistis,” tegasnya.
Sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029, Melki Mekeng siap mendukung pemerintahan Melki Laka Lena dan Johni Asadoma untuk NTT yang lebih maju dan sejahtera.
“Kebetulan saya masih menjadi anggota DPR RI 5 tahun ke depan. Saya akan bantu dia untuk bagaimana caranya mendatangkan anggaran lebih untuk membangun Provinsi NTT,” pungkasnya. ***
|
Tidak ada komentar