Aleks Rangga Pija, Kepala SMK Pancasila Tambolaka, Dianggap Layak Diusung Partai Non-Seat untuk Pilkada Sumba Barat Daya
Bakal Calon Bupati Sumba Barat Daya, Aleks Rangga Pija Menyatakan Resmi Maju Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya periode 2024-2029. Foto: TIMES Nusa Tenggara Timur TAMBOLAKA, TIMES Nusa Tenggara Timur| Aleks Rangga Pija, Kepala Sekolah SMK Pancasila Tambolaka, mencuat sebagai salah satu figur yang dinilai layak diusung oleh partai-partai non-seat dalam kontestasi pemilihan kepala daerah di Kabupaten Sumba Barat Daya. Sosoknya dianggap memiliki visi dan kapasitas yang sesuai dengan harapan masyarakat Sumba Barat Daya.
Aleks Rangga Pija dikenal sebagai seorang pendidik yang telah berkontribusi banyak dalam memajukan pendidikan di Sumba Barat Daya. Di bawah kepemimpinannya, SMK Pancasila Tambolaka mengalami berbagai kemajuan, baik dari sisi kualitas pendidikan maupun dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.
Pengalaman dan integritasnya sebagai seorang pendidik menjadikan Aleks Rangga Pija sebagai figur yang dipercaya mampu membawa perubahan bagi Kabupaten Sumba Barat Daya. Tidak hanya fokus pada sektor pendidikan, Aleks juga dinilai memiliki pemahaman yang mendalam mengenai persoalan-persoalan sosial dan ekonomi di Kabupaten Sumba Barat Daya, yang diyakini dapat menjadi modal kuat dalam memimpin kabupaten Sumba Barat Daya ke arah yang lebih baik.
Partai-partai non-seat yang berhasil meraih total 19.505 suara sah pada Pemilu Legislatif 2024 di Kabupaten Sumba Barat Daya, seperti Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Gelora, dinilai pantas untuk melirik Aleks Rangga Pija sebagai calon potensial untuk diusung pada pemilihan Bupati Sumba Barat Daya.
Sejumlah pihak menilai, apabila pengusungan Aleks Rangga Pija oleh partai-partai non-seat akan menjadi langkah strategis untuk menghadirkan pilihan yang lebih beragam bagi pemilih di Sumba Barat Daya.
Kehadiran figur seperti Aleks di kancah politik lokal juga diharapkan dapat mendorong agenda-agenda pembangunan yang lebih baik dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.***
|
Tidak ada komentar